Friday, April 18, 2014

Kedatangan Jokowi di Kampus ITB

2 Hari yang lalu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) datang ke kampus kami.
Tujuan kedatangan beliau sebenarnya adalah untuk menandatangani MoU mengenai kerjasama ITB dan Pemprov DKI Jakarta. Rencananya beliau juga akan mengisi kuliah umum di aula timur.


Namun karena sekarang ini adalah tahun politik,kami ingin mengingatkan siapapun tokoh politik yang datang,kampus kami harus bebas dari politisasi.
Aksi yang kami lakukan ini memang kesepakatan KM ITB,bukan oknum.






[Beberapa foto yang saya ambil ketika Aksi berlangsung]

Saya sendiri bukan anti Jokowi.
Kami tidak mendukung/menolak tokoh partai atau partai manapun..
Aksi kami untuk MENGINGATKAN bahwa kampus haruslah netral,tidak dipolitisasi.

Namun ditengah aksi kami terjadi hal yang diluar kesepakatan..
Beberapa massa kampus (saya bisa pastikan memang mahasiswa dari jaket mereka) memblokir jalan masuk mobil iring-iringan.
Mereka berteriak-teriak,tapi saya tidak tau apa yang mereka teriakan karena terlalu ricuh sehingga tidak terdengar. Mereka dorong-dorongan dengan satpam kampus dan polisi (mungkin ada TNI juga).

Saya baca di salah satu media,ada 4 Mahasiswa dan 1 satpam luka-luka. Saya tidak tau benar atau tidak kabar ini.

Bahkan ada kesan kami melakukan aksi bakar ban karena salah satu media,itu tidak benar.
Kami tidak pernah melakukan hal itu.

Media hanya memberitakan apa yang ingin mereka beritakan.
Pendapat pun berkembang makin tidak terarah berdasarkan asumsi yang asal-asalan,dilakukan semua orang dan dianggap seperti sudah kenyataan..

Ya,saya prihatin dengan keadaan Bangsa ini..
Dimana rakyat tidak kritis,bahkan Mahasiswa main setir opini di blog nya masing-masing.

Berikut video yang saya ambil : Presiden KM ITB menyatakan sikap KM ITB.


KM ITB pun memberikan klarifikasi atas Aksi yang terjadi dilapangan (disini)

Saya menyesalkan kejadian pemblokiran 2 hari yang lalu. Sehingga orang-orang menyangka kami menolak Jokowi. . TIDAK,kami bukan menolak beliau.. Tapi menolak adanya politisasi di kampus kami.

Hanya prasangka saya : 
Aksi kami yang bermaksud netral dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak senang dengan Jokowi (Entah Mahasiswa atau orang lain).
Saya kecewa dengan komentar orang-orang di media yang mengatakan kami massa bayaran ataupun pendukung suatu partai.
Anda harus ingat,kami Mahasiswa. Tentu kami TIDAK AKAN PERNAH menjadi massa bayaran.

TERIMA KASIH

No comments:

Post a Comment

Terima Kasih telah meluangkan waktu untuk membaca.
Tuliskan pendapat anda disini